Pantun Nasehat

Pantun Nasehat – Motivasi merupakan sebuah hal yang sangat diperlukan terutama bagi anak-anak yang sedang berkembang. Salah satu jenis motivasi yang banyak orang gunakan dalam mendidik seorang anak yakni sebuah nasehat. Bahkan tidak sedikit juga orang mengemas dalam bentuk pantun nasehat agar lebih menarik dan banyak diterima.

Dengan menggunakan sebuah pantun nasehat, dapat dipastikan orang-orang yang menerimanya bisa dengan mudah menangkap maksud yang hendak disampaikan. Tidak jarang pantun-pantun tersebut berupa teguran yang membangun bahkan sebuah pujian yang dapat meningkatkan motivasi seseorang untuk menjadi pribadi yang lebih baik.

Pengertian dan Fungsi Pantun Nasehat

Pantun nasehat adalah sebuah karya sastra lama yang bermakna sangat dalam untuk memberikan sebuah nasehat kepada orang yang dituju. Sama seperti pantun-pantun lainnya, pantun yang mengingatkan orang lain ini juga memiliki struktur yang jelas, yakni terdiri dari 4 baris, 2 baris sampiran serta 2 baris isi.

Pantun nasehat ini sangatlah unik dibanding dengan pantun-pantun lainnya. Dengan menggunakan kata-kata yang sangat berbeda dari perkataan sehari-hari saat menyampaikannya, membuat makna yang terdapat di dalamnya bisa tersampaikan dengan baik. Karena, pantun identik dengan kalimat yang begitu indah dan semua orang dapat menerimanya.

Pantun nasehat sendiri juga telah banyak ditemukan, baik itu di tengah masyarakat, sekolah, keagamaan, dan masih banyak lagi. Sebab, pantun ini memiliki moral yang sangat tinggi dibanding dengan jenis lainnya.

Contoh Pantun Nasehat Umum

Agar lebih jelas dalam memahami pantun nasehat, berikut contoh-contoh yang dapat Anda gunakan sebagai bahan acuan untuk membuatnya. Tentunya Anda harus mengetahui kepada siapa pantun ini ditujukan, serta apa yang hendak disampaikan kepada sang penerima.

Bunga melur dipenuhi semak
Daunnya lentik di sebelah gubug
Petuah leluhur baik disimak
Ambil baiknya buanglah yang buruk

Buat lukisan makan keramat
Bingkainya rata bersudut empat
Di dunia nyaman akhirat selamat
Banyak harta keluarkan zakat

Ayahku seorang petani
Punya sawah punya ladang
Mari belajar hari ini
Agar masa depan lebih gemilang

Pergi memancing saat fajar
Pulang siang membawa ikan
Siapa yang rajin belajar
Jadi orang sukses kemudian

Ada anak kecil bermain batu
Batu dilempar masuk ke sumur
Belajar itu tak kenal waktu
Juga tidak memandang umur

Hari Minggu pergi ke pasar
Beli sayur dan juga beras
Tiap hari harus belajar
Pasti akan menjadi cerdas

Ikut lomba tapi kalah
Lalu pulang dengan hati kesal
Saat muda rajin sekolah
Saat tua tidak akan menyesal

Berlari cepat mengejar waktu
Terlambat sudah ketinggalan kereta
Pendidikan itu harus nomor satu
Bagi kemajuan bangsa kita

Liburan seru di Kota Blitar
Tak ingin pulang terburu-buru
Jika diri jadi pintar
Berterimakasilah pada guru

Pukul tujuh pagi masuk kelas
Kerjakan tugas soalnya rumit
Menuntut ilmu dengan ikhlas
Untuk cita-cita setinggi langit

Sawah luas tempatnya padi
Padi dibawa dengan pedati
Jadilah anak yang berbudi
Pada ayah kita berbakti

Bangau turun ke tanah rawa
Mencari ikan dapatnya serangga
Berbakti kepada orang tua
Adalah jalan menuju surga

Pantun Nasehat Sederhana

Jalan-jalan salah alamat
Sampai pula ke bukit tingi
Kepada orang tua mesti hormat
Itulah tanda anak berbakti

Anak gembala pergi merumput
Pulang ke rumah membawa beras
Kepada ibu lembah lembut
Jangan pernah berkata keras

Beli kain berwarna abu-abu
Di bungkus kertas lalu diikat
Patuh kepada nasehat ayah ibu
Hidup bahagia dunia akhirat

Banyak benalu hinggap di batang
Pohon berbuah termakan usia
Andai malu telah menghilang
Maka hilanglah iman manusia

Patah batang pokok meranti
Tiada berduri sepekan mati
Cobaan datang silih berganti
Kuatkanlah diri tabahkan hati

Buah manggis jatuh di tanah
Nampak hitam dimakan rusa
Wanita menangis bukanlah lemah
Tetapi memendam beribu rasa

Manisnya jeruk kala di petik
Sebelum gugur ranum di dahan
Takdir buruk dan takdir baik
Tetap bersyukur kepada Tuhan

Berlayar ke barat sebelum malam
Arahnya lurus berhujan deras
Ucapan ibarat sebuah kalam
Meski dihapus masih membekas

Depan pekarangan ada jembatan
Tepinya lebar cuma sekilan
Berat rintangan dalam perjuangan
Semangat berkobar tetaplah beriman

Tanam seledri di dekat rakit
Turis Belanda tampak terpesona
Kurangnya diri janganlah diungkit
Tiada insan yang sangat sempurna

Musim dingin pergi ke kota
Cari hangatan bawa pelita
Biarpun miskin tiada harta
Jangan biasakan meminta-minta

Pantun Nasehat Anak Sekolah

Banyak sekali anak-anak sekolah yang selalu bersemangat dalam menuntut ilmu. Hal tersebut dikarenakan, mereka memiliki cita-cita tinggi yang harus diraih. Dengan itu maka dukunglah anak-anak sekolah dalam menuntut ilmu, salah satunya adalah dengan pantun nasehat untuk anak sekolah seperti di bawah ini

Pantun Nasehat Anak Sekolah Untuk Meraih Masa Depan

Istirahat santai di atas dipan
Perlu istirahat karena lelah
Pegang erat tiket masa depan
Tiket berada di sekolah

Jalan-jalan naik pesawat
Jangan lupa beli gelang
Belajarlah dengan giat
Masa depan jadi gemilang

Lampu jalan terang berpijar
Lampu berdiri di atas papan
Anak sekolah harus belajar
Untuk meraih masa depan

Jika gelap nyalakan lilin
Beli lilin warnanya merah
Sekolah itu harus disiplin
Agar masa depan lebih cerah

Masak nasi dalam kukusan
Nasi goreng di atas nampan
Belajar jangan pernah bosan
Agar cerah di masa depan

Pantun Nasehat Anak Sekolah Untuk Meraih Cita-Cita

Jalan-jalan naik komedi putar
Jangan lupa beli kacamata
Jadi anak harus pintar
Agar tercapai cita-cita

Ada meja dari bata
Meja satu jadi dua
Sabar hati gapai cita
Kepada Tuhan kita berdoa

Menangkap ikan pakai jala
Ikannya lompat sampai ke mata
Pasti akan banyak kendala
Dalam meraih cita-cita

Ada kain terkena tinta
Noda tinta banyak menetes
Semangatlah gapai cita
Agar hidup jadi sukses

Bersepeda keliling kota
Jangan lupa membeli baju
Kejarlah terus cita-cita
Untuk hidup yang lebih maju

Pergi ke pasar beli cabai
Cabai di pasar tinggal tiga
Cita-cita harus tercapai
Agar hidup selalu bahagia

Kuda berlari sangat tangguh
Berlari-lari dari ujung kota
Belajarlah sungguh-sungguh
Untuk menggapai cita-cita

Pantun Nasehat Untuk Anak Sekolah Dasar (SD)

Lampu Terang sangat jelas
Sudah pagi tertutup kabut
Bila adik masuk kelas
Harap tenang jangan ribut

Pergi ke pasar membeli papan
Tak lupa juga membeli lilin
Ada PR harus dikerjakan
Agar jadi anak disiplin

Buah manis buah sukun
Sayang buah dimakan kancil
Belajarlah dengan tekun
Karena itu kunci berhasil

Burung dara dalam sangkar
Sangkar indah ada yang punya
Jauhkan anak dari bertengkar
Bertengkar itu tak ada gunanya

Buah duku di atas batu
Batu besar untuk bangunan
Dengan teman saling membantu
Itu tanda murid budiman

Burung dara berpasang-pasangan
Terbang tinggi mengejar hama
Bila guru sedang menerangkan
Perhatikanlah dengan seksama

Burung terbang lalu jatuh
Terbang tinggi saat kemarau
Jadi anak harus patuh
Saat di kelas jangan bergurau

Dalam perahu ada kura-kura
Kura-kura lucu siapa yang punya
Tak punya ilmu hidup sengsara
Dengan ilmu hidup akan bahagia

Pantun Nasehat Anak Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Bunga melati warnanya putih
Bunga mawar indah warnanya
Mari semua hidup bersih
Buanglah sampah pada tempatnya

Pergi ke pasar beli mainan
Mainan tersangkut di atas pagar
Mari semua tanam pepohonan
Agar udara sekitar jadi segar

Dalam tubuh ada ginjal
Ginjal berfungsi setiap hari
Punya teman anak nakal
Seperti menusuk diri sendiri

Batu kali dapat dibelah
Banyak ikan yang berpindah
Nikmatilah masa-masa sekolah
Itulah masa yang paling indah

Pantun Nasehat Anak Sekolah Menengah Atas (SMA)

Kue bolu kue cucur
Lebih enak ditambah bubur
Pantang mundur walau hancur
Kebaikan jangan terkubur

Bulu kucing sangatlah halus
Kucing berlari mengejar bawal
Jika murid sudah lulus
Carilah kerja yang pasti halal

Burung dara tersangkut kawat
Langsung ditolong orang utan
Belajarlah dengan giat
Agar lulus nilai memuaskan

Penjual obat penjual jamu
Penjual jamu orangnya tampan
Bersekolah menuntut ilmu
Ilmu berguna untuk kehidupan

Sungguh indah tarian saman
Disaksikan oleh banyak umat
Di sekolah dapat teman
Setelah lulus tetap teringat

Pantun Nasehat Islami

Perlu diketahui bahwa dalam agama Islam terdapat perintah-perintah dari Allah yang harus dipatuhi. Selain itu Allah juga membuat larangan-larangan yang harus dijauhi oleh umatnya. Pantun nasehat berikut ini adalah pantun yang berisi nasehat agar selalu hidup tenang, tentram dan bahagia. Berikut adalah beberapa pantun nasehat islami yang dapat menentramkan jiwa.

Pantun Nasehat Islami Agar dilindungi dari kesedihan

Mengucek mata karena pedih
Mata pedih terkena galah
Jikalau sedang merasa sedih
Perbanyaklah sebut asma Allah

Berlari-lari keliling kota
Jangan lupa beli minyak wangi
Saat sedih bertetesan air mata
Ada Allah yang mendampingi

Berparas tampan wahai kakanda
Sebentar lagi ingin berhaji
Mengapa sedih selalu melanda
Itu tanda sedang diuji

Kursi dari pohon akasia
Kursi untuk duduk tamu
Janganlah sedih para manusia
Sebab Allah selalu disampingmu

Burung dara di atas galah
Permukaan galah sangat kasar
Saat sedih banyak masalah
Jangan lupa selalu istighfar

Si kancil jatuh lalu mati
Jatuh dari almari ukir
Saat engkau bersedih hati
Jangan lupa selalu berdzikir

Gajah sirkus sedang dilatih
Dilatih pelan oleh yang punya
Janganlah engkau bersedih
Sedih itu tiada gunanya

Pantun Nasehat Islami Agar dilindungi dari kegelisahan

Hujan turun jadi basah
Karena hujan jatuh merata
Janganlah selalu gelisah
Selama Tuhan di sisi kita

Jalan-jalan beli pepesan
Sambil menyeberang sungai Asahan
Nabi pernah memberi pesan
Marilah berlindung dari kegelisahan

Pergi ke pasar bertemu mantan
Tiba-tiba merasa senang
Gelisah dari bisikan setan
Berdoalah supaya tenang

Kucing jatuh merasa pasrah
Ternyata Kucing milik Pak Burhan
Hati risau karena gelisah
Segeralah berdoa kepada Tuhan

Pergi ngaji bersama Bu Siti
Bu Siti memakai baju bunga
Gelisah hati tak henti-henti
Tanda orang tak pernah berdoa

Kepala pundak lutut kaki
Kaki pegal pijat perlahan
Jangan selalu iri dan dengki
Sebab menimbulkan kegelisahan

Paras cantik wahai adinda
Cantik sekali bak ratu kerajaan
Jika gelisah sering melanda
Tenangkan hati dan juga pikiran

Pantun Nasehat Islami Agar Selalu Hidup Tenang

Siang-siang pergi berenang
Berenang dekat pelabuhan
Jika ingin hidup tenang
Jauhilah larangan Tuhan

Anak kecil giginya ompong
Gigi ompong tumbuh perlahan
Janganlah engkau hidup sombong
Karena itu dibenci Tuhan

Malam hari banyak kunang-kunang
Kunang-kunang hinggap di dahan
Jika ingin hidup tenang
Mintalah semua pada Tuhan

Banyak kain banyak benang
Menjahit kain dengan alat
Jika hati tak pernah tenang
Tanda orang tak pernah shalat

Ada perempuan dan laki-laki
Hidup saling berpasang-pasang
Jauhilah iri dan dengki
Niscaya hidup selalu tenang

Istirahat di dalam goa
Sambil makan timun dan cabai
Perbanyak dzikir dan berdoa
Hidup jadi tenang juga damai

Tempat sampah banyak lalat
Lalat jatuh di genangan
Janganlah tinggalkan shalat
Jika ingin hidup tenang

Siang-siang makan kentang
Kentang balado enak rasanya
Ketenangan akan datang
Jika patuhi perintah-NYA

Pantun Nasehat Tentang Ketekunan Dan Kegigihan

Perlu diketahui bahwa ketekunan tidak dapat ditebak ataupun digantikan oleh apapun. Ketekunan dan kegigihan tidak dapat diganti dengan uang dan tidak dapat diganti dengan kecerdasan.

Walaupun seseorang mempunyai kecerdasan yang pas-pasan, namun dengan ketekunan dan kegigihan, sukses akan dapat dicapai. Berikut adalah beberapa pantun berisi nasehat tentang ketekunan dan kegigihan.

Pantun Nasehat Tentang Ketekunan Mencari Rejeki

Sungguh kaya wahai sang raja
Raja punya banyak permata
Barang siapa tekun bekerja
Sukses ada di depan mata

Sate ayam enak rasanya
Ditambah dengan buah zaitun
Allah selalu cinta Hamba-NYA
Yang bekerja dengan tekun

Bunga mawar merah merekah
Sangat cantik dan indah warnanya
Jika ingin rejeki berkah
Jangan lupa bekerja dan berdoa

Jalan-jalan naik jerapah
Jerapah suka makan sukun
Jika ingin rejeki melimpah
Bekerjalah selalu dengan tekun

Jalan-jalan ke kota Semarang
Sambil lihat mawar merekah
Janganlah dikau berbuat curang
Jika ingin rejeki berkah

Kucing terjatuh keluar darah
Diobati sembuh lukanya
Janganlah adik mudah menyerah
Ketekunan mengalahkan segalanya

Terasa pegal sampai kaki
Kaki pegal karena letih
Semangat dalam mencari rejeki
Niscaya Allah memberi lebih

Segelas minuman di atas meja
Air diminum menetes-netes
Gigih dan tekunlah dalam bekerja
Niscaya nanti akan sukses

Buah manis namanya kurma
Dimakan sambil main catur
Janganlah iri terhadap sesama
Rejeki sudah ada yang mengatur

Pantun Nasehat Tentang Kegigihan Mencari Ilmu

Gatal di kulit terkena kadas
Sembuh karena makan pepes
Jika merasa kurang cerdas
Belajarlah tekun pasti sukses

Jalan-jalan ke Kota Banjar
Beli bunga untuk hiasan
Gigih dan tekun dalam belajar
Tekun mendatangkan kesuksesan

Siang malam menerima tamu
Tamu memberi cinderamata
Tekunlah dalam mencari ilmu
Niscaya sukses di depan mata

Bunga kamboja harum baunya
Tumbuh di atas besi berkarat
Cari ilmu sebanyak-banyaknya
Agar sukses dunia akhirat

Buah semangka buah sukun
Jangan dimakan bersama cabai
Mari sekolah dengan tekun
Supaya jadi anak pandai

Pagi-pagi meminum jamu
Segelas jamu pahit rasanya
Tekunlah dalam menuntut ilmu
Tanpa ilmu hidup tak berguna

Jaman dulu hidup meramu
Walau meramu tetap bahagia
Selain tekun dalam cari ilmu
Imbangilah usaha dan juga doa

Kucing nakal jangan dihajar
Berikan saja sebuah mainan
Gigih dan tekun dalam belajar
Supaya sukses di masa depan

Sungguh indah bulu kalkun
Bulu kalkun penuh warna
Belajar dengan gigih dan tekun
Agar dapat ilmu yang berguna

Dapat oleh-oleh buah zaitun
Buah zaitun dari Jakarta
Mencari ilmu harus dengan tekun
Niscaya sukses di depan mata

Para atlet sedang berlatih
Supaya menang tidak kalah
Berusahalah dengan gigih
Janganlah adik mudah menyerah

Baju penari berbahan katun
Menari dengan lemah gemulai
Carilah ilmu dengan tekun
Niscaya sukses mudah digapai

Tikus mati memakan racun
Racun dimakan bersama jamur
Belajarlah terus dengan tekun
Tetap semangat pantang mundur

Pantun Nasehat Untuk Anak Dari Orang Tua

Semua orang tua pasti menginginkan anaknya hidup bahagia. Untuk mencapai kebahagiaan, seseorang harus melewati beberapa lika-liku kehidupan. Agar tidak salah dalam melangkah, maka orang tua selalu memberi nasehat kepada anaknya.

Perlu diketahui bahwa terdapat berbagai macam cara untuk menyampaikan nasehat, salah satunya adalah dengan berpantun. Berikut adalah beberapa macam pantun nasehat untuk anak dari orang tua:

Pantun Nasehat Untuk Anak Tentang Kesabaran

Tembok cina berukuran besar
Letaknya jauh dari Mekah
Hadapi cobaan dengan sabar
Niscaya hidup bertambah berkah

Pergi ke masjid bawa mukena
Rutin ke masjid janganlah malas
Tetap sabar walau dihina
Semua Tuhan yang Membalas

Membuat roti berbahan ubi
Roti dibentuk melebar-lebar
Walau cobaan datang bertubi
Hadapilah dengan tabah dan sabar

Lama tak jumpa jarang berkabar
Rindu bertumpuk tak tertahan
Jadilah insan yang selalu sabar
Orang sabar disayang Tuhan

Beli jeruk sepuluh biji
Buah Jeruk milik Pak Burhan
Saat kesabaran sedang diuji
Berdoalah selalu kepada Tuhan

Jalan-jalan ke Kota Tegal
Jangan lupa beli sepeda
Saat engkau merasa gagal
Tetap sabar dan terus berdoa

Pisau belati sangatlah tajam
Untuk mengiris aneka buah
Jika merasa dunia ini kejam
Hadapilah dengan sabar dan tabah

Minuman segar sudah tersaji
Tersaji bersama buah nangka
Saat kesabaran sedang diuji
Tetap tabah tak boleh murka

Pantun Nasehat Untuk Anak Tentang Perjuangan

Film horror seram kisahnya
Sudah ditonton sampai tamat
Hidup perlu perjuangan dan doa
Agar selamat dunia akhirat

Pergi ke kali mencari batu
Batu kali siapa yang punya
Jika menginginkan sesuatu
Berjuanglah untuk mendapatkannya

Air santan jatuh menetes
Sisa santan jangan dibuang
Jika ingin hidup sukses
Terus berusaha tetap berjuang

Berlibur bersama ke Candi Kalasan
Jangan lupa beli buah markisa
Hidup itu penuh perjuangan
Maka jangan mudah putus asa

Besi berkarat dari tukang las
Besi dirangkai berpasang-pasangan
Jangan jadi insan pemalas
Karena hidup butuh perjuangan

Terasa gatal langsung digaruk
Setelah digaruk gatal berkurang
Saat insan sedang terpuruk
Jangan menyerah tetap berjuang

Lampu taman tiba-tiba redup
Langsung diperbaiki oleh penjaga
Semangat dalam menjalani hidup
Berjuanglah dengan sekuat tenaga

Badan pegal terasa kaku
Setelah dipijat terasa ringan
Hidup itu penuh liku-liku
Jalanilah dengan perjuangan

Pantun Nasehat Untuk Anak Tentang Akhlak Terpuji

Kucing berlari kelelahan
Tiba-tiba kucing merintih
Saat melihat teman kesusahan
Langsung ditolong tanpa pamrih

Banyak orang pergi berhaji
Jangan lupa bawa tas kosong
Terapkanlah perilaku terpuji
Dengan sesama saling menolong

Makan malam sudah tersaji
Sungguh sedap aroma hidangan
Jadilah anak yang terpuji
Agar mudah jalani kehidupan

Sore-sore pergi mengaji
Tempat ngaji di seberang sekolah
Perilaku harus terpuji
Agar hidup tak salah langkah

Adik libur di hari kamis
Saat libur mencuci sepatunya
Jika bertemu dengan pengemis
Berilah uang seikhlasnya

Pergi berlibur kehujanan
Basah kuyub sampai Mataram
Jauhilah perkelahian
Niscaya hidup akan tentram

Tepung terigu tepung kanji
Kanji jangan jadikan kompos
Jadilah anak yang terpuji
Hidup hemat jangan boros

Adik tertawa saat bercanda
Saat tertawa giginya ompong
Anak manis kesayangan bunda
Jangan nakal tak boleh bohong

Istirahat sejenak di Pelabuhan
Membuka tas ternyata kosong
Anak terpuji disayang Tuhan
Berkata jujur tak pernah bohong

Baju baru berwarna biru
Terbuat dari kain yang halus
Patuhilah perkataan guru
Agar dapat nilai yang bagus

Seorang seniman membuat karya
Karya berupa lukisan taman
Jika engkau sudah kaya
Janganlah lupa terhadap teman

Ada kambing dikejar kalong
Kambing berlari sampai kesasar
Janganlah engkau suka berbohong
Sebab bohong adalah dosa besar

Banyak kain berbahan katun
Semuanya ada sepuluh kodi
Jagalah sopan dan santun
Agar jadi anak yang terpuji

Ada kucing milik Pak Haji
Kucingnya sedang dilatih renang
Perilaku harus terpuji
Agar disayang banyak orang

Pantun Nasehat Untuk Menghormati Ibu

Pasti anda pernah mendengar berbagai jenis pantun nasehat yang mengusung tema hormat terhadap ibu. Memang kita diwajibkan untuk menghormati ibu, karena jasa beliaulah yang sangat berharga dalam kehidupan. Di bawah ini adalah contoh-contoh pantun nasehat untuk menghormati ibu:

Berakit-rakit ke hulu
Berenang-renang ke tepian
Jangan kau durkaha pada ibu
Kelak akan mengalami kemalangan

Jalan-jalan ke kota Surabaya
Perginya ditemani ratu
Hormatlah kepada siapa saja
Terutama seorang ibu

Beli jeruk, ke pasar minggu
Jeruknya manis dari pulau Bali
Jangan suka membangkang ibu
Kelak akan mendapat azab sang ilahi

Siang-siang makan semangka
Semangka di iris-iris manis rasanya
Jangan menjadi anak durhaka
Apalagi dengan ibu kita

Beli kue di warung pak haji
Yang melayani si bubu
Jangan lupa kau selalu menghormati
Jasa besar seorang ibu

Petik mangga di depan rumah
Rumahnya di jalan harum sari
Ibu yang ramah- tamah
Harus selalu dihormati

Buah durian, lembut rasanya
Petiknya dari rumah anak beta
Kelak kau akan berdosa
Jika ibu, tak kau hargai jasanya

Gula jawa, gula batu
Boleh beli di pasar baru
Hormatilah seorang ibu
Agar hidupmu tak mengalami semu

Siang-siang main layang-layang
Layang-layang indah dari Semarang
Hormatlah dan jangan suka membangkang
Kepada ibu yang selalu sayang

Pantun Nasehat Tentang Menuntut Ilmu

Jenis tema pantun ini bertujuan untuk memberikan rasa semangat terhadap orang yang sedang menuntut ilmu. Mengingat ilmu merupakan hal yang harus dikejar dan sangat bermanfaat untuk bekal dalam kehidupan.

Nah, untuk menambah rasa semangat mencari ilmu di bawah ini terdapat berbagi contoh pantun nasehat tentang menuntut ilmu yaitu :

Bertamasya ke buah batu
Kota bandung selalu jadi impian
Janganlah malas mencari ilmu
Untuk bekal masa depan

Hilir mudik kota tua
Kota lama namun banyak yang suka
Carilah ilmu hingga ke negeri cina
Agar kelak hidup lebih berguna

Main bola sama anak pak camat
Tiba-tiba datang si rahmat
Kejarlah ilmu hingga kau dapat
Agar selamat dunia akhirat

Duhai cantik anak wali kota
Parasnya menarik hati
Ilmu itu sangat berguna
Untuk itu harus kau cari

Bunga mawar, bunga matahari
Ditanam di depan rumah ani
Ilmu harus kau cari
Untuk bekal hidup nanti

Pergi ke bogor sama pak abu
Bogornya daerah Cijayanti
Jangan menyerah mencari ilmu
Kelak akan berguna hingga mati

Kue bolu buatan anak desa
Enak dan manis rasanya
Jangan kau merasa putus asa
Dalam mencari ilmu yang berguna

Pantun Nasehat Tentang Saling Menghargai Teman

Sikap saling menghargai memang harus dilakukan terhadap siapa saja, termasuk seorang teman. Di bagian ini anda dapat menyimak pantun yang berisi tentang saling menghargai teman. Inilah beberapa contoh dari pantun nasehat tentang saling menghargai teman :

Jangan suka makan sambil bicara
Itu tidak sopan namanya
Jangan suka saling mencela
Apalagi dengan teman kita

Sungguh anggun putri pak Sungkar
Namun sayang, selalu kesepian
Jangan suka bertengkar
Agar tetap banyak teman

Teh wangi dari bunga melati
Diolahnya dengan cara alami
Jangan suka menyakiti hati
Hormatilah teman sejati

Buah manggis buah kedondong
Masih segar, d kirim ke bali
Jangan suka gitu dong
Menyakiti hati teman sendiri

Kue kukus di atas nampan
Diberikan untuk anak yang tampan
Mari saling menghormati teman
Agar hidup menjadi lebih nyaman

Pergi ke kota agar tidak kesepian
Perginya main komedi putar
Hargailah pendapat teman
Itulah ciri-ciri orang pintar

Beli nasi di warung mpok ria
Memang enak dan gurih rasanya
Hargailah teman sebaya
Agar tetap berkawan selamanya

Malam-malam pergi ke Bekasi
Jalannya lewat jalur aman
Jangan suka emosi
Hormatilah pendapat teman

Beli sate di jalan cempaka
Satenya enak khas Madura
Hormatlah dan berhati mulia
Dengan dia teman kita

Pantun Nasehat Untuk Rajin Beribadah

Sangat penting kita untuk selalu rajin beribadah kepada Tuhan dan kepercayaan masing-masing. Hal tersebut dilakukan, sebagai bukti rasa bersyukur kita terhadap Sang Maha kuasa. Di bawah ini adalah contoh-contoh pantun nasehat untuk rajin beribadah, antara lain :

Cantik dan manis anak bu indah
Ternyata namanya dian rosa
Kenapa kau selalu tak beribadah
Apa sudah lupa dengan dosa?

Buah pepaya manis rasanya
Warna buahnya sungguh menggoda
Apa guna kau ada
Jika lupa akan agama

Hitam manis cucu beta
Senyumnya menawan rasa
Anak baik tak pernah lupa
Beribadah kepada Sang Kuasa

Icip-icip si goyang lidah
Di malam hari yang sangat ramai
Janganlah kita melupakan ibadah
Agar hidup selalu damai

Hari libur pergi dengan pak hidayah
Diajaklah aku ke kolam renang
Jangan sampai kita lupa beribadah
Kelak hidup tak tenang

Pantun Nasehat Hormat Terhadap Guru

Sikap saling menghormati harus d terapkan kepada siapa saja, termasuk guru. Beliau telah memberikan ilmu yang sangat bermanfaat bagi kita semua. Jasanya yang tak pernah pamrih dalam mendidik sudah sepantasnya kita untuk menghormatinya. Berikut ini adalah pantun nasehat hormat terhadap guru, diantaranya :

Beli garam ke pasar baru
Belinya di tempat ibu vita
Hargailah seorang guru
Yang sangat berjasa bagi kita

Buah salak, buah mangga
Boleh diambil di warung waru
Jangan pernah kau lupa
Untuk hormat kepada guru

Bu haji beli tomat
Tomat merah buat masak hati
Untuk engkau pak Somat
Guru yang harus dihormati

Buah jeruk buah duku
Belinya di pasar minggu
Kami selalu hormat kepada guru
Agar menjadi orang yang berilmu

Merpati terbang membuat sayap patah
Karena ditembak oleh pemburu
Kepada ibu guru yang ramah tamah
Salam hormat dari kami untuk mu

Bunga kamboja dari pulau bali
Simpanlah di ruang tamu
Jasa guru setiap hari
Kan ku hormati semua itu

Pantun Nasehat Untuk Selalu Berkata Jujur

“Berperilaku selalu jujur akan membuat banyak orang menyukainya. Untuk itu sifat ini harus ditanamkan sejak dini agar menjadi sebuah kebiasaan yang baik. Hal inilah yang dijadikan penulis pantun untuk membuat pantun nasehat tentang pentingnya berkata jujur. Untuk mengetahuinya anda bisa menyimak pantun di bawah ini”:

Ikan hiu tinggal di laut
Di sana juga terdapat bulu babi
Jadilah orang yang bisa dianut
Karena jujur dalam hati sanubari

Roti asin, bentuknya kempes
Kalau makan harus dipotong dulu
Jika kamu ingin sukses
Berkatalah jujur terlebih dahulu

Bintang bersinar di malam hari
Bulannya pun tampak malu-malu
Tepatilah sebuah janji
Karena berbuat jujur itu perlu

Sungguh lentik jari saat menari
Beriringan dengan suara kendang
siapa yang menanam kebaikan hati
seperti jujur, akan disukai banyak orang

Burung dara terbang melayang
melayang indah di langit sana
jasa baik akan dikenang
karena selalu jujur dimana-mana

Sungguh terang pagi ini
semakin cerah ketika siang
orang baik jujur hati
akan banyak orang yang sayang

Sungguh kokoh batu karang
letaknya di samping samudra
dari dulu sampai sekarang
kejujuran adalah hal utama

*****

Itulah beberapa contoh pantun nasehat yang dapat jadikan sebuah inspirasi dalam menjalani sebuah kehidupan. Tentunya, pantun-pantun tersebut memiliki makna yang sangat dalam sehingga bisa di aplikasikan untuk diri sendiri maupun orang lain agar bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi.